Saat kau menganggap sesuatu itu ada,

yang nyatanya tidak…

dan saat orang berpikir kau gila,

namun kau pikir sebaliknya…

Apa yang terjadi?

Itulah dunia ini yang penuh paradox.

Dimana dalam perspektif yang sempit

kita berusaha mencari arti.

Berangkat dari keterbatasan tersebut

diperlukan ruang yang tidak terbatas.

Ruang tersebut penuh dengan privasi

dimana semuanya mungkin terjadi.

Kenapa tidak?

Semuanya ternyata memang mungkin terjadi.

Ayo, gunakan imajinasimu…

Selembar Surat untuk mu

Ku coba sampaikan gemuruh jiwa..
Yang tertumpah dalam ukiran pena..
Kerinduan itu berbisik menyambut angan..
Dalam hembusan nafas penantian... .

Ku gores sebuah arti cinta...
Pada tinta berpeluh rindu
Penantian berderai air mata...
Adakah kau rasakan qalbu?

Aku sadar....
Aku hanya debu yg singgah di hatimu...
Yang kemudian terhembus hilang...
Menghilang tak pernah kembali...

Ku torehkan tinta cinta...
Pada batas cinta di diri..
Sesungguhnya aku lelah..
Pada rindu yg membelenggu. ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar