Saat kau menganggap sesuatu itu ada,

yang nyatanya tidak…

dan saat orang berpikir kau gila,

namun kau pikir sebaliknya…

Apa yang terjadi?

Itulah dunia ini yang penuh paradox.

Dimana dalam perspektif yang sempit

kita berusaha mencari arti.

Berangkat dari keterbatasan tersebut

diperlukan ruang yang tidak terbatas.

Ruang tersebut penuh dengan privasi

dimana semuanya mungkin terjadi.

Kenapa tidak?

Semuanya ternyata memang mungkin terjadi.

Ayo, gunakan imajinasimu…

Adnan Buyung: SBY Harus Jantan Soal Century


Mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Adnan Buyung Nasution meminta Presiden SBY bersikap jantan. Dalam sistem presidensial, presiden harus bertanggung jawab atas tindakan menterinya.

Hal ini dikatakan Adnan Buyung saat berbicara dalam diskusi 'Memprediksi hasil Pansus Century' di Rumah Perubahan, Jl Panglima Polim, Jakarta Selatan, Minggu (7/2/2010).

"Presiden harus jantan mengatakan saya yang bertanggung jawab. Saya ingin menunjukkan sikap jantan sebagai presiden, apalagi kabinet kita sebagai presidensial. Kalau tidak jantan, tentu jangan menjadi leader," ujar pengacara senior berambut perak ini.

Menurut Buyung, dalam sistem presidensial menteri-menteri tidak bisa bertanggungjawab secara per individu. Siapapun yang salah, baik itu Boediono maupun Sri Mulyani, menurut Buyung, SBY lah yang tanggung jawab.

"Siapapun yang salah dalam masalah ini, apakah Sri Mulyani atau Boediono kalau ini menyangkut pertanggungjawaban politik itu kepada presiden," ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jikalau SBY tidak terkait dengan kasus ini, dia harus segera melakukan tindakan.

"Dia harus memberi tindakan lebih dulu, itu kebijakakn politik. Jangan seperti masalah Bibit-Chandra, minta tolong tim 8," terang Adnan Buyung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar